Berita

Berapa Panjang Gelombang Terapi Lampu Merah?

Terapi lampu merah(juga dikenal sebagai terapi lampu merah) adalah terapi kesehatan yang semakin mendapat perhatian dalam beberapa tahun terakhir. Ini adalah metode pengobatan non-invasif yang menggunakan lampu merah dengan panjang gelombang berbeda untuk mengobati berbagai penyakit dan nyeri. Sebelum menjalani terapi lampu merah, kita perlu memahami jenis panjang gelombang apa yang bermanfaat bagi kita.


Menurut penelitian dan eksperimen para ahli, lampu merah 660nm dan lampu inframerah dekat 850nm adalah panjang gelombang terbaik untuk terapi lampu merah. Panjang gelombang ini dapat menembus jauh ke dalam kulit dan merangsang produksi energi dalam sel, sehingga mendorong perbaikan dan regenerasi sel.


Lampu merah bukan sekadar lampu "merah". Terapi sinar merah menggunakan panjang gelombang dalam spektrum tampak (merah) dan tidak terlihat (inframerah dekat).Terapi lampu merahjuga memiliki nama berbeda untuk pengobatannya. Misalnya, Anda mungkin pernah mendengar tentang terapi cahaya tingkat rendah (LLLT), fotobiomodulasi, atau terapi laser tingkat rendah. Nama-nama ini sering digunakan dalam penelitian ilmiah tentang terapi lampu merah.


Terapi laser tingkat rendah adalah salah satu bentuk terapi sinar merah karena memberikan panjang gelombang laser tingkat rendah yang sama ke kulit; terapi laser tingkat rendah hanya digunakan dalam pengaturan klinis. Para peneliti umumnya menggunakan laser dalam penelitian mereka.


Namun kini teknologi LED terus meningkat, perangkat fototerapi LED ternyata lebih aman dan cocok untuk digunakan konsumen, dan Health Optimize menjual berbagai perangkat fototerapi NIR lampu merah dan inframerah dekat untuk digunakan di rumah.


Apa itu lampu merah?

Lampu merah adalah jenis cahaya yang terlihat dengan mata telanjang. Lampu merah memiliki rentang panjang gelombang 630nm – 700nm. Lampu merah banyak digunakan baik di industri medis dan kecantikan. Panjang gelombang lampu merah yang paling bermanfaat bagi kulit umumnya dianggap 660nm, yang mendekati batas atas cahaya merah tampak. 660nm memiliki penetrasi lebih dalam dari 630nm dan memiliki efek serupa.


Panjang gelombang cahaya merah menembus kulit dan kelenjar sebaceous, memulihkan dan memperbaiki warna dan tekstur kulit. 630 nm dan 660 nm adalah dua panjang gelombang yang paling banyak dipelajari dalam spektrum lampu merah. Sejumlah besar literatur dan penelitian menyebutkan berbagai manfaat panjang gelombang lampu merah 630nm dan 660nm bagi tubuh manusia. Misalnya: lampu merah dapat menembus seluruh jaringan kulit untuk mempercepat penyembuhan dan regenerasi.


Apa itu Inframerah Dekat (NIR)?

Teknologi cahaya inframerah-dekat (NIR) termasuk dalam spektrum inframerah, dengan rentang panjang gelombang 700nm – 1100nm. NIR tidak terlihat dan dapat digunakan secara efektif pada permukaan kulit dan menembus sekitar 1,5 inci (3,81 cm) ke dalam tubuh.


NIR memancarkan panjang gelombang yang lebih panjang dibandingkan cahaya merah, sehingga memungkinkannya menembus lebih dalam ke dalam tubuh. Semakin panjang panjang gelombangnya maka penetrasinya semakin dalam sehingga NIR banyak digunakan. Ini juga alasan mengapa NIR mirip dengan lampu merah namun memiliki efek yang sangat berbeda.


Panjang gelombang lampu merah 810nm memiliki manfaat neurologis unik yang dapat merangsang otak. Banyak ilmuwan yang berpikiran maju percaya bahwa terapi cahaya akan menjadi pilihan pengobatan untuk gangguan otak dalam waktu dekat.


Berita Terkait
X
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy
Reject Accept